Musim hujan membawa perubahan suhu dan kelembapan yang dapat memengaruhi performa AC di rumah. Agar tetap berfungsi optimal, AC membutuhkan perawatan khusus selama musim ini. Berikut adalah panduan perawatan AC yang bisa membantu menjaga performa dan umur panjang AC Anda selama musim hujan.
1. Periksa Filter AC Secara Berkala
Selama musim hujan, udara cenderung membawa lebih banyak partikel debu dan kotoran yang dapat tersaring di filter AC. Pastikan untuk membersihkan atau mengganti filter AC setiap 1-2 bulan sekali. Filter yang kotor dapat mengurangi aliran udara dan memaksa AC bekerja lebih keras, yang mengakibatkan penurunan efisiensi energi dan peningkatan konsumsi listrik.
2. Bersihkan Unit Luar AC
AC split memiliki unit luar yang berperan dalam proses pendinginan. Pada musim hujan, unit luar sering terkena debu, lumpur, dan daun yang dapat menyumbat ventilasi. Pastikan unit luar tetap bersih untuk menghindari penurunan kinerja. Sebaiknya, pasang penutup atau pelindung khusus untuk melindungi unit dari hujan deras dan kotoran.
3. Periksa Saluran Pembuangan Air (Drainage)
Saluran pembuangan air yang tersumbat bisa menyebabkan air meluap dari AC dan merusak dinding atau lantai rumah Anda. Kelembapan yang meningkat pada musim hujan juga dapat mempercepat pertumbuhan jamur di saluran tersebut. Periksa secara berkala untuk memastikan saluran pembuangan air tidak tersumbat dan berfungsi dengan baik.
4. Jaga Kelembapan Ruangan
Musim hujan cenderung membuat udara lebih lembap, yang bisa memengaruhi kenyamanan di dalam rumah. Beberapa AC modern dilengkapi dengan fitur pengatur kelembapan (dehumidifier) untuk menjaga tingkat kelembapan yang ideal. Jika AC Anda tidak memiliki fitur ini, Anda bisa menggunakan alat pengontrol kelembapan tambahan untuk menjaga kualitas udara.
5. Gunakan Mode “Dry” pada AC
Untuk menghadapi udara lembap selama musim hujan, gunakan mode “Dry” pada AC Anda. Mode ini dirancang untuk mengurangi kelembapan udara tanpa terlalu menurunkan suhu, sehingga menjaga kenyamanan ruangan sekaligus menghindari pemborosan energi.
6. Lakukan Service Rutin
Service rutin sangat penting untuk menjaga AC tetap berfungsi dengan baik sepanjang tahun, termasuk selama musim hujan. Teknisi profesional akan memeriksa semua komponen, seperti motor kipas, kondensor, evaporator, dan refrigeran, memastikan tidak ada kerusakan atau kebocoran. Lakukan service setidaknya dua kali setahun, dan salah satunya sebaiknya sebelum musim hujan dimulai.
7. Periksa Sambungan Listrik
Musim hujan seringkali disertai dengan petir dan lonjakan arus listrik yang dapat merusak perangkat elektronik, termasuk AC. Pastikan sambungan listrik AC terpasang dengan baik dan aman. Anda bisa mempertimbangkan memasang alat pelindung lonjakan arus (surge protector) untuk melindungi AC dari kerusakan akibat lonjakan arus.
8. Hindari Penggunaan Berlebihan
Meskipun udara lebih lembap saat hujan, suhu biasanya lebih rendah dibandingkan musim panas. Gunakan AC seperlunya dan hindari penggunaan berlebihan. Anda bisa memanfaatkan ventilasi alami dengan membuka jendela jika cuaca tidak terlalu panas, untuk mengurangi beban kerja AC dan menghemat energi.
Kesimpulan
Perawatan AC selama musim hujan sangat penting untuk menjaga efisiensi dan umur panjang perangkat. Dengan langkah-langkah sederhana seperti membersihkan filter, memeriksa saluran pembuangan air, serta melakukan service rutin, AC Anda akan tetap bekerja optimal meskipun cuaca berubah. Jaga kondisi AC Anda, dan nikmati udara yang bersih dan sejuk di dalam rumah sepanjang musim hujan!
